Modal adalah salah satu hal yang paling penting yang harus disiapkan oleh para pelaku usaha yang akan membuka atau sedang menjalankan sebuah bisnis atau usaha. Hal ini karena, modal usaha sendiri pada dasarnya adalah elemen yang paling penting dalam menjalankan suatu usaha. Jadi apabila anda ingin membuka suatu usaha tentunya dari awal rencana pendirian, maka anda harus memiliki pertimbangan dan perhitungan yang benar-benar matang. Barulah setelah itu anda bisa mendirikan sebuah usaha yang telah anda impikan.
Strategi Mengelola Modal Usaha
Nah, setelah usaha anda bisa berdiri, tentunya supaya usaha tersebut dapat berumur panjang dan bisa berkembang,menyiapkan modal saja bisa dibilang tidak akan cukup. Jadi harus ada pengelolaan dan pengaturan modal dengan cara yang baik. Dalam usaha sendiri sebenarnya tidak ada standart ataupun cara yang pasti dalam mengelola, maupun mengalokasikan modal dalam sebuah usaha. Hal ini karena, pada kenyataanya meskipun beberapa usaha bergerak dalam bidang yang sama, namun antara usaha yang satu dengan yang lainnya, belum tentu bisa mengalokasikan modal dengan cara yang sama.
Namun satu hal yang pasti adalah modal tersebut harus anda kelola dari awal usaha tersebut berdiri, supaya ketika usaha berjalan maka usaha anda tidak akan menemui hambatan operasional. Dalam mengelola dan mengalokasikan modal sendiri satu prinsip yang harus anda pegang adalah pastikan anda mengelola modal dengan cara yang efektif dan efisien, supaya modal bisa bekerja sesuai dengan target anda. Nah berikut ini adalah beberapa strategi yang efektif yang dapat anda coba dalam mengelola modal usaha, langsung saja kita simak caranya di bawah ini:
-
Memisahkan Rekening Pribadi dengan Rekening Usaha
Strategi pertama yang harus anda lakukan dalam mengelola modal usaha adalah pisahkan modal usaha anda dengan rekening pribadi. Bahkan meski anda baru saja memulai bisnis atau bisnis anda masih terbilang kecil, memisahkan rekening pribadi dan rekening usaha ini wajib hukumnya. Dengan melakukan hal tersebut, maka anda akan lebih bijak dan lebih mudah dalam mengelola usaha anda. Selain itu, salah satu prinsip akuntasi pun juga menyebutkan tentang prinsip kesatuan usaha, dimana artinya adalah harta dari pemilik haruslah terpisah dengan harga perusahaan. Dengan begitu, maka pengelolaan keuangan atau modal usaha akan berjalan dengan lebih akurat tentunya
-
Buatlah Akun atau Pos Khusus Pengeluaran
Setelah anda membuat rekening terpisah, maka akan lebih baik lagi jika anda membuat akun pengeluaran secara terpisah juga. Jadi anda harus membuat rencana mengenai berapa persen pengeluaran untuk bisnis anda dari modal tersebut. Selain itu anda juga harus menargetkan berapa persen keuntungan yang ingin dan akan anda capai.
-
Buatlah Anggaran Keuangan yang Jelas
Setiap usaha harus memiliki anggaran keuangan yang jelas. Dengan adanya anggaran keuangan yang jelas tersebut, maka perusahaan bisa memastikan pengeluaran rutinnya dan dapat memproyeksikan keadaan finansial perusahaan pada masa yang akan datang. Hal ini sangatlah penting untuk dilakukan, karena pada dasarnya anggaran keuangan merupakan dasar dari pengelolaan pendapatan usaha
-
Membuat Pembukuan atau pencatatan Keuangan yang Teratur
Membuat pembukuan keuangan bisa dibilang merupakan hal yang sangat penting. Hal ini karena, dengan melakukannya anda akan lebih terbantu dan mudah dalam mengelola dan mengatur modal usaha anda. Jadi dalam melakukan pencatatan transaksi, anda juga harus berdasarkan pada bukti transaksi yang telah dilakukan, jangan pernah mencatat pengeluaran, jika tidak ada buktinya karena akan menyebabkan masalah dikemudian harinya. Untuk itulah, pastikan anda selalu mencatat semua jenis pengeluaran dari jumlah yang paling kecil, sampai dengan jumlah yang paling besar.
-
Mengatur Porsi Keuangan dengan Jelas
Salah satu strategi mengelola keuangan yang baik adalah mampu dalam mengatur porsi keuangan perusahaan dengan cara yang proporsional. Hal ini tentunya hanya akan bisa dilakukan apabila usaha anda tersebut telah menjalankan sistem pencatatan dan pembukuan keuangan dengan jelas. Pengaturan porsi keuangan ini sendiri nantinya akan dilakukan pada beberapa sektor pengeluaran, mulai dari gaji karyawan, biaya operasional kantor, modal pengembangan usaha sampai dengan jumlah keuntungan yang akan ditabung.
Jadi pastikan anda bisa mengatur porsi keuangan tersebut dengan cara yang tepat, jangan sampai misalnya anda ingin memberikan pelayanan yang prima, maka anda mengalokasikan dana operasional yang terlalu besar yang akhirnya akan mengakibatkan berkurangnya dana pengembangan usaha dan tabungan. Pastikan semuanya seimbang sesuai dengan porsinya masing-masing.
-
Menghindari untuk Berhutang
Hutang adalah salah satu momok yang berbahaya untuk sebuah usaha. Jadi apabila memang bisa akan lebih baik jika anda menghindari untuk berhutang apalagi di awal-awal pendirian usaha. Dengan tidak berhutang, maka modal usaha anda akan bisa lebih mudah untuk dikelola dengan efektif.
-
Melakukan Monitor dan Kontrol Cash-Flow
Kelancaran aliran kas usaha anda adalah salah satu tanda jika pengelolaan modal usaha anda berjalan dengan baik. Jadi apabila ada kewajiban yang tidak mampu terpenuhi, maka bisa diartikan jika ada yang salah dalam mengatur modal usaha. Untuk itulah , pastikan anda bisa mengatur dan mengontrol aliran kas secara periodik dengan baik.
-
Mempersiapkan Dana Cadangan
Dalam sebuah usaha, akan lebih baik jika anda mempunyai dana cadangan untuk mengantisipasi jika suatu saat nanti usaha anda tersebut mengalami resesi. Dana ini sendiri biasanya dipersiapkan dari awal anda membuka usaha, karena seperti yang kita tahu, jika dunia bisnis atau usaha tidak akan bisa terus menerus dapat berjalan dengan mulus selamanya. Naik turun usaha bisa dibilang merupakan hal yang biasa dan wajar dalam dunia usaha. Hal ini bisa menjadi ujian tersendiri untuk kesiapan mental anda dalam berbisnis dan apabila hal ini terjadi, maka saat itulah adanya dana atau modal cadangan tadi akan sangat anda perlukan.
-
Menambah Aset
Selanjutnya strategi dalam mengelola modal usaha yang efektif adalah dengan cara menambah aset. Jadi misalnya usaha atau bisnis anda telah menghasilkan keuntungan yang berlebih, maka selain menabung di bank untuk pengembangan usaha, anda juga bisa menabung dengan cara membeli aset baru. Jadi apabila sewaktu-waktu anda membutuhkan modal lagi, anda masih memiliki aset berharga yang sewaktu-waktu bisa anda jual lagi.
-
Berkonsultasi dengan Orang yang Berpengalaman
Strategi dalam mengelola modal usaha selanjutnya adalah dengan berkonsultasi dengan orang yang sudah berpengalaman. Sekarang ini sudah banyak sekali para konsultan bisnis, sehingga anda bisa dengan mudah untuk berkonsultasi, terutama masalah keuangan dan modal usaha anda. Apabila anda merasa hal tersebut terlalu mahal, maka anda juga bisa melakukan sharing pengalaman dengan teman terdekat atau keluarga yang telah mempunyai bisnis terlebih dahulu. Selain itu, anda juga bisa bergabung ke dalam grup atau komunitas pengusaha-pengusaha.
Sebagai tambahan anda juga bisa memanfaatkan bantuan jurnal untuk memudahkan anda dalam mengelola modal usaha dan keuangan perusahaan anda. Jurnal sendiri adalah sebuah software akutansi online yang berbasis Cloud, sehingga data-data anda akan bisa tersimpan secara otomatis. Dengan memanfaatkan jurnal ini anda dapat memperoleh kemudahan dalam pencatatan untuk keperluan usaha anda kapanpun dan di manapun.
Recent Comments