Mengenal KOL (Key Opinion Leader) Marketing

Pada era digital seperti sekarang ini, kegiatan marketing tidak hanya bisa dilakukan melalui iklan di Koran dan televisi saja. Namun semakin berkembang dan sudah mulai merambah pada beberapa platform sosial media. Hal tersebut terjadi karena tingginya tingkat pengguna sosial media di masyarakat yang akhirnya menjadi penyebab dari begitu banyaknya brand yang mulai beriklan di sosial media dengan menggunakan KOL. Sebagian dari anda tentunya penasaran apa itu KOL, nah untuk anda yang belum mengetahui apa itu KOL atau Key Opinion Leader, langsung saja kita simak penjelasannya di bawah ini!

Apa itu Key Opinion Leader?

KOL atau Key Opinion Leader merupakan seorang tokoh yang mempunyai pengaruh sesuai dengan bidang yang digelutinya.  KOL ini bisa juga diartikan sebagai orang yang mempunyai kekuatan untuk mempengaruhi sebuah keputusan. Jadi dalam ranah marketing KOL ini  biasanya akan diaplikasikan di dalam aktifitas branding atau pemasaran dalam usaha untuk mempengaruhi dan merubah persepsi para konsumen, sehingga mereka mempunyai pemikiran atau sikap seperti yang kita inginkan, singkatnya mereka bisa terpengaruh untuk mau membeli produk yang anda jual.

Selain itu, seorang KOL ini biasanya merupakan orang yang juga memiliki ketertarikan yang cukup tinggi terhadap berbagai isu yang berkembang lebih normatif dalam menyampaikan isu. Untuk lebih jelasnya kita akan mengambil contoh, pada sebuah iklan. Misalnya sebuah brand produk bayi, akan segera meluncurkan sebuah produk sabun mandi khusus yang mengklaim jika ini akan sangat aman untuk bisa digunakan untuk balita dan bayi. Tentunya sang pemilik brand tersebut memiliki keinginan supaya brandnya lebih terkenal dan memang bisa dipercaya aman untuk anak-anak.

Nah untuk mendapatkan kedua hal tersebut, baik ketenaran atau kepercayaan dari masyarakat, maka ketika peluncuran produk terbaru tersebut mereka turut bekerjasama dengan Reisa Broto Asmoro yang berprofesi sebagai seorang dokter, untuk membantu mempromosikan produk baru ini kepada masyarakat. Nah disini Reisa Broto Asmoro itulah yang diangap sebagai seorang KOL atau Key Opinion Leader, karena dia merupakan seorang tokoh yang mempunyai pengaruh yang sesuai dengan bidang yang digelutinya, yaitu di bidang kesehatan. Dengan begitu, para pengikutnya ataupun customer yang lainnya akan mempercayai semua hal yang di sampaikannya.

Penggunaan KOL ini selain bermanfaat untuk menumbuhkan kepercayaan dari konsumen, juga bisa membantu anda dalam menumbuhkan awareness. Tak heran, jika sampai saat ini Key Opinion Leader ini masih banyak sekali digunakan oleh perusahaan-perusahaan untuk membantu strategi pemasaran word of mouthnya. Hal ini karena, pada umumnya KOL akan lebih didengar oleh masyarakat umum, karena mereka dianggap sebagai orang yang mempunyai pengetahuan dan pengalaman yang lebih.

Selain itu, KOL ini biasanya akan dimanfaatkan oleh suatu perusahaan untuk melakukan sebuah review atau memberikan testimony pada produk yang dijual lewat social media, khususnya instagram. Tak heran jika kemudian KOL ini bisa dianggap sebagai salah satu aset yang sangat penting untuk suatu perusahaan, di mana sebagai seorang pengusaha anda tentunya harus memikirkan dengan baik, siapa orang yang akan cocok anda jadikan sebagai opinion leader untuk produk anda. Hal ini karena,apabila anda bisa memilih KOL yang tepat maka startegi pemasaran anda tentunya akan bisa berjalan dengan baik.

Tips-Tips dalam Memilih KOL yang Tepat

Bagaimana cara memilih KOL yang tepat? Berikut ini ada beberapa tips yang bisa anda ikuti:

1. Pilihlah Key Opinion Leader dari Kalangan yang Terkenal

Pastikan anda memilih KOL yang yang berasal dari kalangan yang terkenal. Pada umumnya anda bisa memilih selebritis, selebgram atau youtubers sebagai Key Opinion Leader yang tepat. Hal ini karena, mereka mempunyai jumlah follower dan pengemar yang banyak, sehingga efektivitas dalam pesan branding bisa disampaikan dengan cara yang efektif. Tapi selain kalangan diatas, anda juga bisa memilih sosok yang lainnya yang dapat mengambil peran serupa. Sosok lain tersebut contohnya seperti para pakar atau sosok lain yang dianggap mempunyai pengaruh, karena apa yang mereka ucapkan dianggap sebagai sebuah rekomendasi yang jujur dan bisa dipercaya.

2. Cermat dalam Memilih Orang yang Sesuai

Pertimbangan dalam pemilihan Key Opinion Leader sendiri, sebenarnya tidak hanya bergantung pada jumlah follower saja. Namun lebih dari itu, anda juga harus mempertimbangkan image pribadi dari orang atau kalangan yang akan anda pilih sebagai KOL anda, karena image tersebut juga akan menentukan keberhasilan dari promosi. Sebagai contoh, apabila bisnis anda adalah bisnis produk kebutuhan bayi, maka anda harus memilih sosok orang yang juga dikenal sebagai seorang ibu rumah tangga yang family oriented tentunya. Dengan begitu, para follower akan merasa yakin jika promosi yang dilakukan oleh sang Key Opinion Leader tersebut memang relevan dengan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Hal ini karena, kesan baik tersebut tentunya akan melekat dengan kuat yang akhirnya akan berpengaruh pada keputusan banyak orang untuk membeli produk anda.

3. Who Your Audience

Sebelum  anda menentukan dan memilih seorang KOL tentunya hal mendasar yang harus anda lakukan adalah mengenali siapa netizen yang ingin anda sasar. Hal ini sama dengan menetapksan siapa target market anda. Nah hal ini tentunya merupakan hal utama yang harus anda lakukan dalam menentukan siapa sosok KOL yang anda nilai cocok untuk bisa masuk ke circle tertentu yang ingin anda dekati, sehingga akan lebih efektif dalam memberikan pengaruhnya. Umumnya yang paling simple adalah anda bisa mencari sosok yang tidak hanya sesuai dengan brand atau produk yang anda jual saja, tapi KOL tersebut juga harus mempunyai minat atau interest dan yang paling penting KOL tersebut harus bisa dipuji(adore) oleh target pasar anda.

4. Pastikan Anda Memilih yang Menguasai Seluk Beluk Bisnis dengan Baik

Sebelum akhirnya mempromosikan suatu produk atau bisnis, maka seorang Key Opinion Leader haruslah menguasai dan memahami informasi seputar produk atau bisnis tersebut dengan baik. Dengan begitu, dalam melakukan proses penyampaian informasi kepada para follower dan konsumen bisa menggunakan cara yang lebih efektif. Untuk menguasai informasi mengenai suatu bisnis itu sendiri, tidak ada jalan lainnya selain dengan cara memperhatikan brief dengan seksama. Hal ini sangatlah penting supaya pesan yang disampaikan kepada para follower dan konsumen tidak keliru dan merugikan brand bisnis yang dipromosikan.

5. Cross Check KOL anda

Saat anda telah menetaplan satu sosok KOL, maka ada baiknya jika anda juga melakukan kros cek lagi tentang background dari KOL tersebut. Hal yang paling sederhana dan mudah adalah dengan melihat pribadi dan track record KOL tersebut di social media dari sisi positif dan negatifnya. Jadi jangan sampai karena publik yang cenderung menganggap KOL tersebut negatif, maka akan berimbas pada brand anda nantinya. Selanjutnya anda juga harus kros cek apakah sebelumnya orang itu sudah pernah menjadi seorang KOL atau belum, kalau sudah maka pastikan anda jangan sampai menggunakan KOL yang telah dipakai oleh brand kompetitor anda. Diluar itu, anda juga patut untuk memperhatikan jumlah fans dan follower dari KOL tersebut.